FK UPNVJ – Dekan Fakultas Kedokteran UPN “Veteran” Jakarta, Dr. dr. Taufiq Fredrik Pasiak, M.Kes., M.Pd.I., MH, mendapat kehormatan sebagai pembicara dalam acara Pertemuan Ilmiah Tahunan (PIT) dan Musyawarah Kerja Nasional (Mukernas) XIV Persatuan Dokter Umum Indonesia (PDUI). Acara tersebut berlangsung dari 11 hingga 13 Oktober 2024 di Ballroom Hotel Sheraton Gandaria City, Jakarta Selatan.
Mengusung tema “Optimalisasi Peran dan Fungsi Dokter Umum dalam Pelayanan Kesehatan yang Berkeadilan untuk Rakyat Indonesia,” kegiatan ini dihadiri oleh ratusan dokter dari seluruh Indonesia. Selain sebagai forum ilmiah, Mukernas PDUI juga berfungsi sebagai ajang konsolidasi organisasi untuk merumuskan strategi peningkatan pelayanan kesehatan nasional.
Dr. Taufiq berperan dalam sesi Satelit Simposium 7 pada Sabtu, 12 Oktober 2024, pukul 14.15 hingga 15.00 WIB, dengan topik “The Recent Advances on Neuroscience Breakthrough.” Dalam pemaparannya, ia membahas berbagai perkembangan mutakhir di bidang neurosains yang dapat berdampak signifikan pada dunia kesehatan.
Perkembangan terbaru berbasis connectome, yaitu peta lengkap koneksi saraf dalam otak, yang membuka peluang baru untuk memahami berbagai gangguan mental dan neurologis. Pemanfaatan teknologi Virtual Reality (VR) dan Artificial Intelligence (AI) dalam mempelajari fungsi otak dan sebagai metode terapi untuk pemulihan penyakit. Temuan area-area baru di otak terkait fungsi mental dan emosional, yang berperan penting dalam pengembangan intervensi kesehatan mental di masa depan. “Kemajuan di bidang neurosains membuka peluang besar untuk meningkatkan pemahaman dan penanganan penyakit saraf serta gangguan mental,” ujar dr. Taufiq dalam paparannya.
Keterlibatan dr. Taufiq dalam acara ini menegaskan posisinya sebagai akademisi dan praktisi yang berkompeten, khususnya di bidang kesehatan dan ilmu saraf. Selain berkarier sebagai dekan, ia juga aktif sebagai narasumber dalam berbagai forum nasional terkait kesehatan, pendidikan, dan sumber daya manusia.
PIT dan Mukernas XIV PDUI menjadi momentum penting untuk memperkuat peran dokter umum dalam sistem kesehatan Indonesia, dengan harapan dapat menghadirkan pelayanan kesehatan yang lebih adil dan merata bagi seluruh masyarakat.