Spread the love

Dalam membangun institusi pendidikan yang berintegritas, diperlukan bukan hanya sistem yang baik, tetapi juga budaya kerja yang kuat. Di lingkungan kampus, budaya kerja menjadi fondasi yang menuntun setiap sivitas akademika untuk bertindak profesional, etis, dan bertanggung jawab.

Untuk itu, lahirlah budaya kerja “PIKIR”—sebuah akronim yang menjadi pedoman perilaku dan cerminan komitmen menuju kampus berintegritas.

PIKIR merupakan singkatan dari:

  • Profesional: Bekerja dengan kompetensi, tanggung jawab, dan dedikasi tinggi sesuai tugas dan peran masing-masing.
  • Integritas: Menjaga kejujuran, amanah, dan konsistensi antara kata dan tindakan, serta menolak segala bentuk penyimpangan.
  • Komitmen: Menunjukkan loyalitas terhadap visi, misi, dan nilai-nilai kampus melalui tindakan nyata dan berkelanjutan.
  • Inovatif: Selalu terbuka terhadap perubahan dan senantiasa mencari cara-cara baru untuk meningkatkan mutu layanan dan pendidikan.
  • Responsif: Cepat tanggap terhadap kebutuhan, kritik, maupun aspirasi sivitas kampus dan masyarakat luas.

Dengan menjadikan PIKIR sebagai budaya kerja, setiap individu di lingkungan kampus diajak untuk tidak hanya berpikir secara logis dan rasional, tetapi juga bertindak dengan nilai moral dan etika yang tinggi. PIKIR bukan sekadar semboyan, tetapi nilai yang hidup dalam keseharian: dalam mengajar, melayani, meneliti, dan berinteraksi.

Budaya kerja PIKIR akan menciptakan lingkungan kampus yang bersih, transparan, dan akuntabel, sekaligus membentuk karakter insan akademik yang menjadi teladan di masyarakat.

Kampus berintegritas dimulai dari pribadi yang berbudaya kerja. Mari kita mulai dengan PIKIR yang benar, untuk tindakan yang berdampak.

“Mari Jadi bagian dari perubahan. Terapkan budaya “PIKIR” dalam setiap Langkah kita !”

× Ada yang bisa dibantu?